Kebhinekaan global merupakan konsep yang mencakup pengakuan, penghargaan, dan penerimaan terhadap keragaman budaya, agama, bahasa, dan identitas di seluruh dunia. Hal ini sangat penting dalam membangun masyarakat yang inklusif dan damai. Dalam konsep kebhinekaan global, tujuannya adalah menciptakan dunia yang adil, inklusif, dan damai di mana semua orang merasa dihargai dan diterima tanpa kecuali. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami dan menghargai perbedaan serta kesamaan di antara manusia. Muhammadiyah, sebagai organisasi Islam terbesar di Indonesia, memiliki komitmen kuat terhadap kebhinekaan global. Berikut beberapa contoh implementasi kebhinekaan global dalam Muhammadiyah:
Nilai-Nilai Dasar
- Mengakui dan menghargai keragaman budaya, agama, dan bangsa.
- Mengembangkan semangat inklusif dan toleran.
- Mempromosikan kesatuan dan persatuan bangsa.
- Menghormati hak dan kebebasan individu.

Implementasi Kebhinekaan Global
- Pendidikan: Muhammadiyah menyediakan pendidikan yang inklusif dan beragam, mencakup agama, budaya, dan ilmu pengetahuan.
- Kegiatan Sosial: Muhammadiyah melakukan kegiatan sosial seperti bantuan kemanusiaan, kesehatan, dan pendidikan untuk masyarakat tanpa memandang agama, suku, dan budaya.
- Dialog Antar Agama: Muhammadiyah mengadakan dialog antar agama untuk mempromosikan pemahaman dan toleransi.
- Kebudayaan: Muhammadiyah melestarikan dan mengembangkan kebudayaan Indonesia melalui kegiatan seni, budaya, dan tradisi.
- Advokasi: Muhammadiyah menjadi suara bagi komunitas marginal dan memperjuangkan hak-hak mereka.
Program dan Kegiatan:
- Muhammadiyah Youth Forum: Wadah bagi pemuda untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman tentang kebhinekaan global.
- Dialog Antar Agama Muhammadiyah: Kegiatan dialog antar agama untuk mempromosikan pemahaman dan toleransi.
- Festival Budaya Muhammadiyah: Perayaan kebudayaan Indonesia untuk mempromosikan kebhinekaan.
- Bantuan Kemanusiaan Muhammadiyah: Kegiatan bantuan kemanusiaan untuk korban bencana dan konflik.